Profil Pesantren
- Administrator
- |
- 01 Aug 2022
- | Pandeglang
Sejarah Pondok
-
Pondok Pesantren Tahfidz Irhamna Bil-Quran berdiri pada 27 Mei 2014/27 Rajab 1435, di atas lahan kecil berlokasi di Kp. Pari Ds. Pari Kec. Mandalawangi Kab. Pandeglang Banten yang terletak 17 km dari alun-alun Pandeglang. Sebuah kampung yang dikelilingi oleh hamparan sawah dan gunung-gunung menghijau nan indah, terhindar dari fenomena masyarakat yang terus tergilas oleh kemajuan zaman, gaya hedonisme, individualisme, materialistic, serta jauh dari polusi udara bahkan polusi budaya dan pergaulan amoral, sehingga menjadikan Irhamna alternatif yang baik untuk memcetak manusia-manusia yang berkualitas.
Lembaga pendidikan ini tentunya tidak berdiri langsung dengan fasilitas yang dapat disaksikan pada hari ini. Irhamna Bil-Quran tumbuh dan berkembang dengan perjuangan yang tidak kenal lelah, perjuangan yang didasarkan atas niat ibadah untuk mencerdaskan kehidupan manusia yang memiliki kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual.
Pondok Pesantren Tahfidz Irhamna Bil-Quran selama kurun waktu yang singkat ini telah menerapkan methode pendidikan dan pengajaran qur’an dan kitab kuning yang hasilnya sudah terbukti sangat menakjubkan. Banyak santri yang lahir menjadi hafidzul qur’an dan menguasai kitab-kitab klasik. Tentu ini tidak terlepas dari mapannya sistem dan hebatnya metode, serta dilengkapi dengan kecakapan para pengajar. Kelebihan dan keunggulan pesantren ini juga terletak dalam aspek adab dan akhlaq, santri memiliki sopan santun yang kuat sebagai penuntut ilmu.
Pencapain-pencapain super dahsyat tersebut tentunya terwujud karena bimbingan dan pertolongan Allah SWT. Semoga taufik dan hidayahNya selalu mengiringi dalam perjuangan ibadah kita. Amin
Pondok Pesantren Tahfidz Irhamna Bil-Quran terus melakukan usaha-usaha ke arah pembaharuan dan modernisasi yang sudah menjadi sebuah konsekuensi di era modern. Namun pembaharuan ini masih dalam batasan-batasan yang wajar, sehingga tidak merubah atau mereduksi orientasi dan idealisme pesantren